Sunday, April 17, 2005

Sakura dan Kimono

Hanya 1 jam saja...

Mama dipakaikan Obi sama Nakamo Obaasan. Sedangkan Nakano Ojisan ikutan ke Kenrokuen (nama taman tradisional terkenal ketiga di Jepang) untuk sesi pemotretan dengan Sakura yang sedang indah-indahnya bermekaran.

Hanya satu jam saja, namun berkesan, karena papa akhirnya papa mau pakai pakaian resmi juga. Pak Dahelmi pun sampe minjam untuk satu sesi he he. Pak Acep ketawa saja, sambil motret sana sini.

Hanya satu jam saja. Gadis dan mama-papa punya kenangan indah kembali di kenrokuen. Ada foto berdua seperti lagi marah kata tante Ida he he. Kelebihannya hanya mama lagi pake kimono, dan langit biru dibelakangnya.

Mama nggak marah kok sayang, mungkin lagi kh
eki aja, karena gadis maunya lari melulu, padahal semua orang ingin memotret kita huu:).......

Buktinya semua pada liat-liat...(mungkin heran, yang berkimono kok kepalanya dijilbab ? he he)

Hm...belum tau dia...mama selalu PD dengan kerudungnya...



"Tapi, eh ayo buru-buru, mama kudu wawancara buat arbaito...

"Hla kimononya ?", kata papa heran karena mama dan Nisa harus naik bis. Papa harus kerja.

"Oh iya...", mama mikir.

"Nggak ada waktu lagi, pake aja!" mama nekad.

"HHAA...?"

Hm..belum tahu ya, kalau mama memang bisa jadi PD habis hi hi hi

"Yok gadis, kita nge-bus!"

(Dan hari itu Jilannisapun ikutan upacara minum teh di tempat arbaito mama, yang ternyata menjadi kenangan indah baginya. Ia jadi bisa menirukan cawan teh yang diputar-putar dulu sebelum diminum, dan seretetan keaasyikan bermain dengan kakak-kakak kenalan barunya. Alhamdulillah...)


Kanazawa, 15 April 05
Simalanggang family, Spring 2005 Posted by Hello


Gadis dan mama Posted by Hello


Papa -mama Posted by Hello


Sama ojisan Posted by Hello


Lari, susah difoto, biasa... Posted by Hello


Hanami, mama dan gadisnya Posted by Hello

Friday, April 15, 2005

Indonesia Charity day, Penggalangan dana bagi Aceh

20 Februari 2005

Seperti halnya di berbagai wilayah Indonesia, di berbagai wilayah di Jepangpun, para pelajar dan keluarga di Jepang yang tergabung dalam PPI, dengan semangat solidaritas yang tinggi berusaha sekuat tenaga menggalang dana untuk mebantu saudara kita di Aceh yang terkena musibah gempa dan tsunami 26 Desember 2004. PPI Ishikawapun demikian, setelah mengadakan Bokin Katsudo selama Bulan Januari melalui kotak amal yang dibuka dengan berdiri didepan depatemen store ataupun stasiun, maupun menerima sumbangan melalui rekening PPI Ishikawa. Setelah itu dilanjutkan dengan Acara Indonesia Charity Day dengan kegiatan pentas seni dan Bazaar, bekerjasama dengan aktifis muda Jepang di Kanazawa yang tergabung dalam NIC. Perhatian yang diberikan masyarakat Ishikawa dan para sukarelawan selama kegiatan Ishikawa sangatlah besar dan menggugah (lihat laporan bokin sebelumnya). Untuk sebagai ungkapan terimakasih sekaligus merubah bentuk kegiatan pencarian dana, PPI Ishikawa dan keluarga besar warga Indonesia di Ishikawa bersatu memadukan ide, tenaga dan waktu untuk Food Baazar dan gelar kesenian Indonesia pada tgl 20 Febrauari 2005.
Food Baazar (lebih dari 14 menu, lunch set, soto ayam, bakso, asinan, sate kambing, ayam, lemper, tempe goreng, nasi kuning, ayam panggang, ayam kecap, kare kambing dari Jaist, lotek, shomay, kue-kue dan jajanan pasar, plus souvenir) yang dimodalin dengan sumbangan sukarela para anggota mengawali acara pada pukul11.30, para tamu dipersilahkan menikmati aneka hidangan dengan membeli kupon. Di Lobi para tamu dapat menikmati pameran foto Aceh. Pukul 13-15.30 adalah Performances sambil menikmati jajanan Indonesia. Performances meliputi, pembukaan, sambutan, fashion show pakaian tradisional Indonesia yang diperagakan berpasangan dari beberapa propinsi di Ina, seperti Aceh, Bali, Sumbar, Jakarta, Sulawesi dan Lampung. Dilanjutkan dengan tari tradisional Indonesia, Tari Indang dari Sumatra barat, Pemutaran VCD Aceh sambil diiringi pembacaan surat buat Aceh yang merupakan kerjasama dengan rekan PPI di Chiba dan PPI lainnya ( terimaksaih yang mendalam...), pertunjukan karate yang cantik, oleh Matsui san, Presentasi keaadaan di Aceh belakangan ini oleh Pak Hery Mochtady, breakdance dari siswa SMA Kanazawa, Doorprize, dan lelang makanan, free market serta lelang barang. Dua kotak amal juga di letakkan di lobi dan diruang food bazar.
Acara di adakan di dalam gedung Bioskop yang telah berubah fungsi menjadi posko Aktivis muda ishikawa/NIC, yang disewa dengan discount 90 %. Publikasi dilakukan dalam waktu yang kurang dari sebulan, melibatkan para panitian dan juga insan press. Terimakasih kepada Kedutaan Besar RI, NIC, PPI di berbagai Korda, Hokuriku Chunichi shimbun, Yomiuri Shimbun, Asahi shimbun, Terebi Ishikawa, Kanazawa Terebi,....terebi, Kanazawa University, Satoyama Mate, COE e class Kanazawa Univ. dan berbaga pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara ini. Semoga niat baik dan usaha kita yang walaupun sedikit, bisa memberi sedikit bantuan bagi saudara kita di Aceh sana dan mendapatkan pula balasan setimpal disisiNYA.Note: Sampai awal April 2005, dana yang telah berhasil dikumpulkan telah mencapai 900 ribu yen. Sebagian besar telah disalurkan ke Aceh

Wednesday, April 13, 2005


Para panitia yang terdiri dari keluarga PPI Ishikawa, NIC Ishikawa, dan para relawan Posted by Hello


Panitia berfoto. ey..anak-anak... Posted by Hello


Tokunaga san, pake batik bersama Simalanggang Family Posted by Hello


Doorprize, Tokunaga san dapet Batik..senang deh Posted by Hello


Operator Computer Posted by Hello


Pak Hery sekeluarga, Kaori chan, tetangga lab mama, lagi beli apa ya? Posted by Hello


Mikito san. tante Lina, mama jualan, pak Giyanto dokumentasi Posted by Hello


Papa dan pak Totok. Wah...sibuk deh persiapan makanan..... Posted by Hello


Nakamura sensei, menikmati makanan Indonesia, memang suka sih......... Posted by Hello


Suasana di awal Food Bazaar Indonesia Charity Day, 20 Februari 2005. Nisa no ojisan (tetangga) lagi menenteng 2 mangkok sup. Wah...itu ada kak Icha dan Adis sama papanya, lagi main apa ya?.... Posted by Hello


MC Lina dan Mikoto memberi penjelasan tetang Food Baazar Posted by Hello


Pak Hery lagi siapin tissue? Bu Nining, jualan nya laris manis.... Posted by Hello


"Irasyai mase...!" kata Nisa onechan, yang bantuin acara kita tanpa pamrih........  Posted by Hello


Papa, jualan sate kambing dan ayam, dibakar dan diolah di Om Rama, Wah, pengunjung rame......... Posted by Hello


Ibu MC kita......baju Sulawesi, cantik Posted by Hello


Matsui san menerangkan kalau Ayam dan tupeng mau dilelang, Pak Jhon dan Masako san lagi mejeng.......tidak termasuk buat di ...he he Posted by Hello


Food Bazaar. Tante Ida, Mia, Indah, Bu Neny ngegendong Adil kun, Matsui san Posted by Hello


Sebelu performance, Charry san, yang ngambilin foto-foto ini, datang bersama anak dan Suami (Philipine) Posted by Hello


Nasi kuning dan Ayam buat lelang, dimasak mama, oishi kana....tto, laku 7000 yen ..Alhamdulillah, yang beli juga niatnya buat amal..membantiu bocah Aceh. Perkenankanlah ya Allah. Amin Posted by Hello